topmetro.news – Pemkab Sergai kembali melaksanakan gelaran pasar murah. Kali ini kegiatan tersebut berlangsung di Pasar Rakyat Sei Rampah dan Teluk Mengkudu, Kamis (17/2/2022).
Bupati Sergai H Darma Wijaya, saat ditemui di ruang kerjanya, di Kantor Bupati Sergai, menyampaikan, pasar murah difokuskan untuk menyediakan stok minyak goreng bagi masyarakat di tengah langkanya ketersediaan kebutuhan harian tersebut di pasar.
“Seperti kita ketahui bersama, beberapa waktu belakangan pasokan minyak goreng di pasar cenderung langka. Bahkan sebelumnya harganya sempat melonjak cukup tinggi. Sebelum akhirnya pemerintah pusat turun tangan menstabilkan harga,” ucap Darma Wijaya.
Bupati melanjutkan, kegiatan pasar murah itu bukan kali pertama terlaksana. Sebelumnya, pasar murah yang menyediakan minyak goreng murah bagi warga sudah lebih dulu berlangsung di Tanjung Beringin dan Dolok Masihul.
Tak hanya bertujuan untuk menstabilkan pasokan minyak goreng saja. Darma Wijaya mengungkapkan, kegiatan juga dirangkaikan dengan upaya untuk mendukung program vaksinasi di Kabupaten Sergai.
Hal ini, sebutnya, terlihat dari tersedianya tim vaksinator dari Dinas Kesehatan untuk menjaring masyarakat yang belum atau ingin menjalani vaksinasi. Baik dosis I, II maupun vaksin booster.
“Seperti yang disampaikan oleh Bapak Presiden, ada dua aksi utama yang perlu dilaksanakan untuk menghadapi gelombang 3 Pandemi Covid-19. Yang pertama adalah disiplin protokol kesehatan. Terutama penggunaan masker saat beraktivitas. Yang kedua, menyukseskan program vaksinasi,” tegasnya.
Vaksinasi
Ia menginformasikan, dalam pelaksanaan pasar murah, pembeli prioritas adalah yang sudah menjalani vaksin. Pembuktiannya dengan menunjukkan sertifikat vaksinasi. Baik dalam bentuk fisik atau yang sudah tersedia di Aplikasi PeduliLindungi.
“Saya berharap kegiatan pasar murah ini mampu memenuhi tujuannya yaitu untuk meminimalisir kelangkaan stok minyak goreng. Sekaligus membantu menaikkan angka capaian vaksinasi di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat,” tandas Bupati.
Terpisah, Kadis Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Sergai Roy Christian Paul Sitorus Pane AP MSi mengatakan, pelaksanaan pasar murah itu merupakan sinergi Pemkab Sergai dengan PT Musim Mas. Serta berlangsung di dua lokasi.
“Sebelumnya kami sudah menyurati empat perusahaan produsen minyak goreng, salah satunya PT Musim Mas, untuk ikut bekerja sama dalam upaya mengatasi langkanya stok minyak goreng di pasaran,” terangnya.
Ia menambahkan, tersedia total 5 ton minyak goreng dengan jatah 3.5 ton untuk Pasar Rakyat Sei Rampah. Sisanya sebanyak 1,5 ton untuk di Teluk Mengkudu. Roy mengutarakan, pasar murah kembali berlangsung hari ini, Jumat (18/2/2022), di Perbaungan. Dengan alokasi stok sebanyak 5 ton.
“Mekanisme pembelian yang ditentukan adalah untuk yang sudah vaksin I diberi jatah maksimal beli 2 liter. Untuk yang sudah vaksin II sebanyak 4 liter. Dan bagi yang sudah Vaksin Booster jatahnya 6 liter. Ini dibuktikan dengan menunjukkan sertifikat vaksinasi,” ucapnya, sembari menambahkan, minyak goreng kemasan ini dibandrol Rp13.500 per liternya.
Kadis Perindag berharap, ke depan para produsen minyak goreng bisa tetap ikut menjalin kerja sama dengan Pemkab Sergai, dalam mengatasi kelangkaan minyak goreng di Kabupaten Sergai.
penulis | Erris JN
